Kamis, 24 Mei 2012

KEWIRAUSAHAAN


Soal

1.       Pembiayaan usaha baru berasal dari mana?
Jawab:  
·         Dana internal : merupakan dana yang berasal dari internal perusahaan (cash flow internal: seperti laba dan akumulasi penyusutan) atau pun berasal dari penjualan aset usaha dan atau aset pribadi.
·         Dana investor : merupakan sumber dana dari pihak eksternal yang tertarik berinvestasi pada bisnis atau usaha yang sedang dan atau akan dijalankan. Dana investor dapat berupa pinjaman perusahaan, investasi langsung, kerjasama investasi, atau pun pembelian saham.
·         Dana Suplier : merupakan sumber dana yang tidak secara langsung terlihat sebagai fisik uang, namun sumber dana dari suplier berupa fasilitas tempo pembayaran yang lebih panjang. Sumber dana suplier biasanya terjadi jika sudah terdapat kepercayaan yang besar kepada kunsumennya.
·         Dana Lembaga Keuangan : lembaga keuangan di maksud dapat berupa Bank, atau pun lembaga-lembaga pembiayaan lainnya.

2.       Masalah-masalah dalam pencarian modal yang terjadi dalam wirausaha?
Jawab :
·         Kurangnya ketajaman bisnis (misal : tidak jeli melihat peluang, tidak dapat mengadaptasi masalah dengan baik)
·         Kurangnya pengalaman bisnis
·         Harus dapat mengidentifikasi lebih dahulu kebutuhan modal (baik secara finansial maupun berupa mesin)
·         Harus ada proyeksi laba dan proyeksi mengenai tingkat pengembalian investasi
·         Harus ada identifikasi tujuan dari penggunaan modal usaha

3.       Penentuan hubungan vinansial perusahaan?
Jawab :
·         Perencanaan likuiditas
·         Perencanaan laba
·         Proyeksi laporan laba/rugi
·         Proyeksi laporan neraca
·         Proyeksi arus kas
4.       Penetapan kelayakan usaha baru?
Jawab :
·         Pengetahuan pasar yang tidak memadai
·         Kinerja produk yang salah
·         Usaha pemasaran dan penjualan yang tidak efektif
·         Tidak disadarinya tekanan persaingan
·         Keusangan produk yang terlalu cepat
·         Waktu memulai usaha baru yang tidak tepat
·         Kapitalisasi yang tidak memadai, pengeluaran operasi yang tidak diprediksi,investasi yang berlebih-lebihan pada aset tetap dan kesulitan keuangan yang berkaitan
5.       Analisa kelayakan tekniknya?
Jawab  :
·         Identifikasi spesefikasi teknis penting dan
·         Uji coba produk atau jasa untuk menemukan apakah ia memenuhi spesifikasi kinerja
6.       Penilaian kemampuan organisasi?
Jawab :
·         Setiap bisnis usaha membutuhkan orang-orang dengan berbagai jenisketrampilan dan bakat untuk bekerja sama mencapai tujuan organisasional. Bahkan jika produk baru yang dihasilkan perusahaan sangat baik dan sumber daya finansial melimpah adalah orang-orang yang merupakan sumber keberhasilan organisasi.

7.       Analisa persaiangan dalam wirausaha?
Jawab :
·         Persaingan langsung dari produk atau jasa yang identik dengan produk perusahaan itu pada pasar yang sama.
·         Tekanan tidak langsung dari barang subtitusi (pengganti) .

8.       Waralaba atau franchise atau hak guna usaha (Pengertian, resiko, persetujuan dan keuntungan)?
Jawab :
Penegrtian :
·         Definisi waralaba secara umum dapat diartikan sebagai pengaturan bisnis yang memiliki perusahaan (pewaralaba atau franchisor) memberi/menjual hak kepada pihak pembeli atau penerima hak (terwaralaba atau franchisee) untul menjual produk dan atau jasa perusahaan pewaralaba tersebut dengan peraturan dan syarat-syarat lain yang telah ditetapkan oleh pewaralaba.
·         Franchise adalah hak-hak istimewa yang diatur dalam perjanjian waralaba.
Resiko :
·         Tidak memiliki dana yang cukup besar untuk mendukung perkembangan bisnis franchisee
·         Memilih partner bisnis yang salah. Kesalahan yang sering dilakukan para franchisor adalah tidak selektif dalam memilih partner bisnis atau calon franchisee
·         Pertumbuhan yang terlalu cepat. Tidak selamanya pertumbuhan bisnis yang terlalu cepat memberikan kesuksesan bagi pelaku usahanya
·         Belum memiliki cukup pengalaman di bisnis kemitraan. 
·         Pemberian bekal training SDM dan SOP yang belum matang. 
·         Menawarkan konsep yang belum terbukti. 
·         Franchisee tidak memiliki dukungan dana operasional yang besar
·         Komunikasi yang tidak efektif antara franchisor dan franchisee
·         Tidak memiliki sistem support ditiap wilayah. Pada dasarnya tidak semua franchisor memiliki sistem support (seperti pemegang master franchise) ditiap-tiap daerah.
Keuntungan :
·         Biasanya perusahaan yang berani menjual hak franchise adalah perusahaan yang sudah memiliki nama dan dikenal luas di masyarakat. Maka keuntungan utaqma franchise adalaha anda bisa meminimasi biaya promosi karena bisnis andah sudah dikenal.
·         Keuntungan lainnya yaitu bagi anda yang merupakan pemula dalammenjalankan bisnis, anda akan mendapatkan panduan bahkan pelatihan dari pemilik franchise mengenai bagaimana mengelola bisnis tersebut dan mengembangkannya hingga menjadi pasar besar.

Jumat, 18 Mei 2012

KEWIRAUSAHAAN



1.    Apa inti dan karateristik wirausaha?
Jawab:
·         Inti dari kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda (creative new and different).
·         Karakteristik wirausaha, percaya diri,  Berorientasikan tugas dan hasil, Pengambil resiko, Kepemimpinan, Keorisinilan, Berorientasi ke masa depan dan Jujur dan tekun.

2.    Bagaimana mengidentifikasi potensi kewirausahaan?
Jawab :
·         Memiliki Keterampilan dalam memimpin dan mengelola usah
·         kreatif dalam menciptakan nilai tambah
·         Keterampilan berkomunikasi dan berinteraksi kepada masyarakat
·         Mempunyai konseptual dalam mengatur strategi dan memperhitungkan risiko
·         manajemen dan organisasi bisnis teknik dalam bidang usaha yang dilakukan

3.    Mengapadisiplin ilmu kewirausahaan dapat diajarkan sebagai suatu disiplin ilmu yang independen?
Jawab :
Menurut Soeharto prawirokusumo, pendidikan kewirausahaan telah diajarkan sebagai suatu disiplin ilmu tersendiri yang independen, karena :
·         Kewirausahaan berisi bidang pengetahuan yang utuh dan nyata, yaitu terdapat teori, konsep, dan metode ilmiah yang lengkap.
·         Kewirausahaan memiliki 2 konsep, yaitu posisi permulaan dan perkembangan usaha, yang jelas tidak masuk dalam kerangka pendidikan manajemen umum yang memisahkan antara meejemen dan kepemilikan usaha.
·         Kewirausahaan merupakan disiplin ilmu yang memiliki objek tersendiri, yaitu kemmpuan menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda.
·         Kewirausahaan merupakan alat untuk menciptakan pemerataan usaha dn pendapatan, atau kesejahteraan rakyat yang adil dan makmur.

4.    Jelaskan hal-hal yang menjadi objek studi kewirausahaan?
Jawab :
Objek studi kewirausahaan adalah nilai-nilai dan kemampuan seseorang yang diwujudkan dalam bentuk prilaku. Menurut Soeparman S., kemampuan seseorang yang menjadi obek kewirausahaan meliputi :
a.  Kemampuan merumuskan tujuan hidup/usaha.Dalam merumuskan tujuan perlu adanya perenungan dan koreksi, yang kemudian dibaca, diamati berulang-ulang sampai dipahami secara mendalam.
b.    Kemampuan memotivasi diri.Yaitu untuk melahirkan suatu tekad keauan yang besar.
c.    Kemampuan berinisiatif.
Kemampuan untuk mengerjakan sesuatu yang baik tanpa menunggu perintah orang lain, yang dilakukan berulang-ulang sehingga kebiasan tersebut menjadi suatu inisiatif.
d.    Kemampuan berinovasi.
e.    Kemampuan membentuk modal material, sosial dan intelektual.
f.     Kemampuan mengatur waktu dan membiasakan diri.
g.    Kemampuan mental yang dilandasi agama.
h.    Kemampuan membiasakan diri dalam mengambil hikmah dari pengalaman yang baik maupun menyakitkan.

5.    Apa yang dimaksud dengan hakikat dari kewirausahaan?
Jawab :
·         Meskipun sampai saat ini belum ada makna yang persis sama, pada umumnya kewirausahaan memiliki hakikat yang hampir sama, yaitu merujuk pada sifat, watak, ciri-ciri yang melekat pada seseorang yang mempunyai kemauan keras untuk mewujudkan gagasan inovatif ke dalam dunia nyata dan dapat mengembangkannya dengan tangguh. Istilah kewirausahaan berasal dari terjemahan entrepreneurship, yang dapat diartikan sebagai “ the backbone of ecomomy “ yaitu sebagai syaraf pusat perekonomian serta “the tailbone of economy” yaitu pengendali perekonomian suatu bangsa. Kewirausahaan merupakan gabungan dari kreativitas, inovasi, dan keberanian menghadapi resiko yang dilakukan dengan cara kerja keras untuk membentukdan memelihara usaha baru.

6.    Jelaskan pandangan berbagai ahli mengenai difinisi kewirausahaan?
Jawab :
·         Pandangan Ahli Ekonomi
Menurut ahli ekonomi, wirausaha adalah orang yang mengkombinasikan faktor-faktor produksi seperti sumber daya alam, tenaga kerja, material, dan peralatan lainnya untuk meningkatkan nilai lebih tinggi dari sebelumnya. Wirausaha juga merupakan orang yang memperkenalkan perubahan-[erubahan, inovasi, perbaikan produksi lainnya.
·         Pandangan Ahli Manajemen
Wirausaha adalah seseorang yang memiliki kemampuan dalam menggunakan dan mengkombinasikan sumber daya seperti keuangan, material, tenaga kerja, ketrampilan untuk menghasilkan produk, proses produksi, bisnis, dan organisasi usaha baru.
·         Pandangan Pelaku Bisnis
Wirausaha adalah orang yang menciptakan suatu bisnis baru dalam menghadapi resiko dan ketidakpastian dengan maksud memperoleh keuntungan dan pertumbuhan dengan cara mengenali peluang dan mengkombinasikan sumber-sumber daya yang diperlukan untuk memanfaatkan peluang tersebut. Wirausaha adalah pengusaha, tetapi tidak semua pengusaha adalah wirausaha. Wirausaha adalah pelopor dalam bisnis, innovator, penanggung resiko yang mempunyai visi ke depan dan memiliki keunggulan dalam prestasi di bidang usaha.