1.
Apa
inti dan karateristik wirausaha?
Jawab:
·
Inti
dari kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan
berbeda (creative new and different).
·
Karakteristik
wirausaha, percaya diri, Berorientasikan tugas dan hasil, Pengambil
resiko, Kepemimpinan, Keorisinilan, Berorientasi ke masa
depan dan Jujur dan tekun.
2.
Bagaimana
mengidentifikasi potensi kewirausahaan?
Jawab
:
·
Memiliki
Keterampilan dalam memimpin dan mengelola usah
·
kreatif
dalam menciptakan nilai tambah
·
Keterampilan
berkomunikasi dan berinteraksi kepada masyarakat
·
Mempunyai
konseptual dalam mengatur strategi dan memperhitungkan risiko
·
manajemen
dan organisasi bisnis teknik dalam bidang usaha yang dilakukan
3.
Mengapadisiplin
ilmu kewirausahaan dapat diajarkan sebagai suatu disiplin ilmu yang independen?
Jawab
:
Menurut Soeharto prawirokusumo,
pendidikan kewirausahaan telah diajarkan sebagai suatu disiplin ilmu tersendiri
yang independen, karena :
·
Kewirausahaan
berisi bidang pengetahuan yang utuh dan nyata, yaitu terdapat teori, konsep,
dan metode ilmiah yang lengkap.
·
Kewirausahaan
memiliki 2 konsep, yaitu posisi permulaan dan perkembangan usaha, yang jelas
tidak masuk dalam kerangka pendidikan manajemen umum yang memisahkan antara
meejemen dan kepemilikan usaha.
·
Kewirausahaan
merupakan disiplin ilmu yang memiliki objek tersendiri, yaitu kemmpuan
menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda.
·
Kewirausahaan
merupakan alat untuk menciptakan pemerataan usaha dn pendapatan, atau
kesejahteraan rakyat yang adil dan makmur.
4.
Jelaskan
hal-hal yang menjadi objek studi kewirausahaan?
Jawab
:
Objek studi kewirausahaan adalah
nilai-nilai dan kemampuan seseorang yang diwujudkan dalam bentuk prilaku.
Menurut Soeparman S., kemampuan seseorang yang menjadi obek kewirausahaan
meliputi :
a. Kemampuan
merumuskan tujuan hidup/usaha.Dalam merumuskan tujuan perlu adanya perenungan
dan koreksi, yang kemudian dibaca, diamati berulang-ulang sampai dipahami
secara mendalam.
b.
Kemampuan
memotivasi diri.Yaitu untuk
melahirkan suatu tekad keauan yang besar.
c.
Kemampuan
berinisiatif.
Kemampuan
untuk mengerjakan sesuatu yang baik tanpa menunggu perintah orang lain, yang
dilakukan berulang-ulang sehingga kebiasan tersebut menjadi suatu inisiatif.
d.
Kemampuan
berinovasi.
e.
Kemampuan
membentuk modal material, sosial dan intelektual.
f.
Kemampuan
mengatur waktu dan membiasakan diri.
g.
Kemampuan
mental yang dilandasi agama.
h.
Kemampuan
membiasakan diri dalam mengambil hikmah dari pengalaman yang baik maupun
menyakitkan.
5.
Apa
yang dimaksud dengan hakikat dari kewirausahaan?
Jawab
:
·
Meskipun
sampai saat ini belum ada makna yang persis sama, pada umumnya kewirausahaan
memiliki hakikat yang hampir sama, yaitu merujuk pada sifat, watak, ciri-ciri
yang melekat pada seseorang yang mempunyai kemauan keras untuk mewujudkan
gagasan inovatif ke dalam dunia nyata dan dapat mengembangkannya dengan
tangguh. Istilah kewirausahaan berasal dari terjemahan entrepreneurship, yang
dapat diartikan sebagai “ the backbone of ecomomy “ yaitu sebagai syaraf pusat
perekonomian serta “the tailbone of economy” yaitu pengendali perekonomian
suatu bangsa. Kewirausahaan merupakan gabungan dari kreativitas, inovasi, dan
keberanian menghadapi resiko yang dilakukan dengan cara kerja keras untuk
membentukdan memelihara usaha baru.
6.
Jelaskan
pandangan berbagai ahli mengenai difinisi kewirausahaan?
Jawab
:
·
Pandangan
Ahli Ekonomi
Menurut
ahli ekonomi, wirausaha adalah orang yang mengkombinasikan faktor-faktor
produksi seperti sumber daya alam, tenaga kerja, material, dan peralatan
lainnya untuk meningkatkan nilai lebih tinggi dari sebelumnya. Wirausaha juga
merupakan orang yang memperkenalkan perubahan-[erubahan, inovasi, perbaikan
produksi lainnya.
·
Pandangan
Ahli Manajemen
Wirausaha
adalah seseorang yang memiliki kemampuan dalam menggunakan dan mengkombinasikan
sumber daya seperti keuangan, material, tenaga kerja, ketrampilan untuk
menghasilkan produk, proses produksi, bisnis, dan organisasi usaha baru.
·
Pandangan
Pelaku Bisnis
Wirausaha
adalah orang yang menciptakan suatu bisnis baru dalam menghadapi resiko dan
ketidakpastian dengan maksud memperoleh keuntungan dan pertumbuhan dengan cara
mengenali peluang dan mengkombinasikan sumber-sumber daya yang diperlukan untuk
memanfaatkan peluang tersebut. Wirausaha adalah pengusaha, tetapi tidak semua
pengusaha adalah wirausaha. Wirausaha adalah pelopor dalam bisnis, innovator,
penanggung resiko yang mempunyai visi ke depan dan memiliki keunggulan dalam
prestasi di bidang usaha.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar